Jual Benih Jambu Mete Unggul
Dalam sektor perkebunan lahan kering, jambu mete (Anacardium occidentale) telah lama dikenal sebagai tanaman bernilai tinggi yang mampu tumbuh di lingkungan marginal.
Selain menghasilkan buah kacang metenya, jambu mete juga memiliki nilai ekologis sebagai pelindung tanah dari bencana alam seperti tahan erosi.
Maka dari itu, jambu mete sering menjadi pilihan bagi proyek budidaya tanaman jambu mete untuk mencegah tanah dari erosi.
Keberhasilan budidaya jambu mete tentu dimulai dari pemilihan benih yang bermutu tinggi. Viabilitas dan kemurnian benih menentukan kecepatan tumbuh, kekuatan bibit, serta produktivitas tanaman di masa mendatang.
Oleh karena itu, penggunaan benih unggul wajib menjadi perhatian utama bagi pelaku proyek kebun yang ingin membudidayakan atau menanam pohon untuk reklamasi.
Morfologi Produk Benih Jambu Mete
Produk benih jambu mete yang tersedia di RajaBenih berasal dari pohon induk terbaik yang telah terbukti menghasilkan buah berkualitas dan jumlah melimpah.
Benih ini sudah melalui proses seleksi ketat, dikeringkan sesuai standar, dan dikemas dalam kemasan yang kedap udara.
Komponen | Keterangan |
---|---|
Nama Ilmiah | Anacardium occidentale |
Tipe Benih | Biji masak penuh, telah dikeringkan alami |
Daya Tumbuh | ≥80% (uji pasir dan kertas) |
Ukuran per Butir | Sedang–besar (panjang ±3–4 cm) |
Jumlah Benih per Kilogram | Sekitar 250–300 butir |
Kemasan | Plastik vacuum 1 kg atau kemasan curah 5 kg |
Benih dikeringkan hingga kadar air mencapai ±8% untuk menjamin viabilitas lebih lama tanpa mempercepat proses dormansi.
Keunggulan Jambu Mete bagi Lahan Marjinal
Tanaman jambu mete sangat cocok jika ditanam pada daerah yang kering dengan curah hujan 700-1.200 mm per tahun. Itu disebabkan karena sistem perakaran yang dalam dan batang yang toleran terhadap kekeringan menjadikan jambu mete tahan terhadap cekaman air. Selain itu:
- Daun lebat memberikan keteduhan alami sekaligus mengurangi evaporasi permukaan tanah.
- Toleran terhadap pH tanah asam (5,0–6,5) maupun netral.
- Dapat tumbuh pada tanah berbatu atau berpasir yang miskin hara.
- Umur produksi relatif singkat, mulai berbunga di usia 2–3 tahun setelah tanam.
Tanaman ini juga dapat dijadikan pelindung atau pagar hidup, sehingga cocok dikombinasikan dengan tanaman sela seperti jagung, kacang tanah, atau umbi-umbian.
Panduan Praktis Menyemai Benih
Benih jambu mete sebaiknya disemaikan terlebih dahulu sebelum ditanam langsung ke lahan tetap. Berikut prosedur yang disarankan:
- Rendam benih dalam air hangat selama 6–8 jam untuk melunakkan kulit biji.
- Siapkan media semai berupa tanah gembur dan pasir dengan perbandingan 2:1.
- Gunakan polybag ukuran 15 × 20 cm, isi penuh media lalu tanam biji sedalam 2 cm.
- Letakkan semaian di tempat teduh dan lakukan penyiraman dua kali sehari.
Kecambah mulai muncul 10–15 hari setelah tanam. Pemindahan ke lahan dilakukan saat tinggi bibit mencapai 25–30 cm dan daun sejati telah terbentuk sempurna.
Strategi Penanaman di Lapangan
Penanaman dilakukan pada awal musim hujan. Jarak tanam disesuaikan dengan sistem budidaya:
- Monokultur: 6 × 6 meter
- Pola tumpangsari: 7 × 7 meter atau lebih
Lubang tanam berukuran 50 × 50 × 50 cm sebaiknya disiapkan 2–3 minggu sebelumnya. Campurkan pupuk kandang ±5 kg per lubang untuk meningkatkan ketersediaan hara. Bibit ditanam dengan posisi tegak dan akar menyebar merata, kemudian ditimbun tanah galian secara perlahan.
Perawatan dan Pengembangan Tegakan
Perawatan jambu mete relatif ringan, cukup dilakukan:
- Penyiangan gulma tiap 1–2 bulan
- Pemangkasan tajuk untuk memperbanyak cabang produktif
- Pemupukan NPK ringan (10–15 gram per pohon usia 1–2 tahun)
- Pengendalian hama seperti ulat daun atau penggerek batang bila perlu
Produksi mulai stabil setelah tanaman berusia 4 tahun. Rata-rata hasil biji kering dapat mencapai 3–6 kg per pohon setiap musim panen, tergantung perawatan dan iklim.
Benih jambu mete unggul menjadi pondasi utama dalam sistem perkebunan lahan kering yang produktif dan berkelanjutan. Kualitas benih tidak hanya mempengaruhi daya tumbuh, tetapi juga menentukan potensi hasil panen dalam jangka panjang. Itulah mengapa benih harus berasal dari sumber yang terpercaya dan telah terstandarisasi.
RajaBenih hadir memberikan solusi atas kebutuhan tersebut. Dengan pengawasan mutu yang ketat, pengemasan yang sesuai standar benih hutan, serta jaminan benih murni dari pohon induk produksi, Anda akan lebih siap membangun kebun jambu mete yang sehat dan berdaya saing tinggi.